Maskapai Lion Air perdana terbangkan Boeing 737 MAX-8 dengan rute Cengkareng - Pontianak Penerbangan berjalan dengan lancar, berangkat dari Bandara Internasional Soekarno Hatta menuju Bandara Supadio Pontianak dengan nomor penerbangan JT 710 pukul 06.50 WIB. Pesawat tiba di Bandara Supadio Pontianak pukul 09.00 WIB. 

Public Relations Manager Lion Air Group Andy M Saladin mengatakan, okupansi pesawat pada penerbangan perdana ini mencapai 179 penumpang. Lion Air berhasil membuat penumpang menikmati pengalaman terbang yang menarik dengan pesawat baru. 

"Okupansi perdana ini maksimal, penumpang senang dengan pesawat baru," katanya

Boeing 737 MAX-8 memiliki keunggulan, yang membuat nyaman penumpang. Ruang kaki antara kursi penumpang dengan lainnya sangat luas. Suara mesin pesawat terbaru versi Boeing ini lebih kedap 40 persen dibanding pesawat sejenis lain. 

"Suara mesin sangat kedap dan tidak bising saat berada di dalam pesawat," katanya. 

Lion Air berencana mengoperasikan pesawat ini untuk penerbangan jarak jauh. Karena Boeing 737 MAX 8 lebih hemat bahan bakar 15 persen dari tipe sebelumnya. 

Andy mengatakan, penghematan bahan bakar membuat efisiensi biaya operasional penerbangan. Sehingha dimungkinkan Lion Air menurunkan harga tiket untuk penerbangan menggunakan pesawat ini. 

Rencananya, Lion Air juga akan menggunakan tipe pesawat terbaru ini untuk terbang ke berbagai kota penyangga di China. 

"Boeing 737 MAX-8 sangat cocok untuk digunakan perjalanan yang cukup jauh dikarenakan dalam posisi full seat, pesawat ini mampu terbang 7,5 jam non stop," ujarnya. 

Salah seorang penumpang Defri mengatakan, senang bepergian dengan Lion Air. Maskapai ini selalu menggunakan pesawat baru, yang menambah kenyamanan penumpang dalam penerbangan. 

"Kebetulan saya sering berpergian menggunakan maskapai Lion. Untuk pesawat Baru ini benar-benar berbeda dengan pesawat - pesawat Lion Air yang sudah ada," kata dia. 

"Pesawat BOEING 737 MAX sangat nyaman untuk penumpang," ujar dia.(en)