Maskapai nasional Garuda Indonesia (Garuda) mulai tanggal 28 Oktober mendatang akan membuka layanan penerbangan internasional Silangit – Singapura vv. Layanan penerbangan Perdana Silangit – Singapura ini menandakan resmi beroperasinya Bandara Silangit sebagai Bandara Internasional.
Penerbangan Silangit – Singapura vv tersebut merupakan bagian dari komitmen Garuda Indonesia untuk mendukung upaya dan komitmen pemerintah dalam mengembangkan potensi Silangit sebagai destinasi pariwisata internasional. Penerbangan ini akan mempermudah akses para wisatawan internasional, untuk menikmati keindahan alam Danau Toba - salah satu danau terindah dan terbesar di dunia - sebagai destinasi wisata unggulan Indonesia.
Penerbangan rute Silangit – Singapura vv tersebut rencananya akan dilayani sebanyak tiga kali seminggu dan dioperasikan dengan menggunakan armada Bombardier CRJ 1000 berkapasitas 96 penumpang.
Direktur Utama Garuda Indonesia Pahala N. Mansury mengungkapkan bahwa rencana pengoperasian penerbangan Silangit – Singapura vv, tersebut merupakan upaya Garuda Indonesia untuk terus mengembangkan jaringan penerbangan dan meningkatkan konektivitas antar kota dan wilayah dengan potensi pariwisata dan perekonomian yang menjanjikan, khususnya melalui akses langsung penerbangan dari Singapura yang dikenal sebagai salah satu pusat perekonomian tersibuk di Asia Tenggara.
Pahala menambahkan, “Rencana pembukaan layanan penerbangan ini tentu saja kami harapkan akan meningkatkan konektivitas Silangit serta wilayah di sekitarnya dengan kota-kota lain di domestik dan internasional, serta sekaligus meningkatkan kontribusi Garuda terhadap peningkatan wisata dan pertumbuhan ekonomi Silangit dan sekitarnya sebagai destinasi pariwisata internasional.”
“Dalam kesempatan ini kami juga menyampaikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan yang telah memfasilitasi industri penerbangan nasional melalui peningkatan infrastruktur bandara – bandara di Indonesia, khususnya bandara Silangit, sehingga Garuda Indonesia dapat terbang ke Singapura melalui Bandara Silangit. Kami juga berterima kasih kepada Kementerian Pariwisata yang telah memfasilitasi dan mendukung penuh kami dalam mengembangkan jaringan penerbangan khususnya ke destinasi – destinasi wisata potensial”, tambah Pahala.
Beroperasinya layanan penerbangan dari Silangi ini nantinya diharapkan dapat memaksimalkan potensi pasar kunjungan wisatawan dari Singapura - kota tersibuk didunia – yang dikunjungi lebih dari 15 juta wisman setiap tahunnya.
Penerbangan Silangit – Singapura vv tersebut merupakan wujud kolaborasi dan sinergi Garuda Indonesia bersama Badan Otoritas Toba yang juga mendapatkan dukungan penuh Kementerian Pariwisata RI dan Kementerian Perhubungan RI.
Pembukaan layanan penerbangan Garuda Indonesia di Bandara Silangit tersebut merupakan bagian dari dukungan Garuda Indonesia terhadap program pemerintah dalam menyukseskan 10 destinasi pariwisata prioritas nasional pemerintah, yang sejalan dengan target pemerintah dalam mendatangkan 20 juta wisatawan di tahun 2019.
Sebelumnya pada Maret 2016 lalu, Garuda Indonesia mengoperasikan penerbangan langsung Jakarta – Silangit yang dilayani dengan pesawat Bombardier CRJ 1000 yang dilayani selama satu kali setiap harinya.
Kerjasama ini adalah langkah strategis kedua maskapai beri nilai tambah pengguna jasanya sekaligus mendukung pertumbuhan aktivitas bisnis dan pariwisata kedua negara
…DetailsKehadiran cabang utama ini memainkan peran penting dalam membantu pelaku usaha lokal memperluas distribusi produk, di pasar lokal maupun nasional
…DetailsTantangan terbesar adalah adanya 4 lokasi event yang terbentang sepanjang 180 kilometer yaitu di Dairi, Pangururan, Tongging dan Parapat
…DetailsProgram Umroh ini sebagai wujud apresiasi dan penghargaan atas dedikasi, komitmen, dan kontribusi luar biasa yang diberikan karyawan dan purnabakti.
…Details