TANGERANG -- Kemajuan dunia penerbangan, terutama layanan yang disediakan PT Angkasa Pura II (Persero) di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta membuat maskapai Fly Scoot Tiger Air berpindah operasional ke terminal tersebut.
Rencana perpindahan pengoperasian maskapai dengan rute ke Singapura itu akan dilakukan pada 14 Maret 2018. Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta, M Suriawan Wakan menjelaskan.
"Sebagai perusahaan milik bangsa dan Negara Indonesia, Kami terus berkomitmen untuk turut membangun jaringan maskapai dengan layanan yang prima. Kami akan mensupport secara penuh terkait perpindahan Fly Scoot Tiger Air."
Untuk diketahui, Fly Scoot Tiger Air merupakan maskapai berbiaya hemat yang merupakan bagian dari Singapore Airlines Group. Sebelumnya maskapai tersebut beroperasi di Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta.
"Rencananya pada 14 Maret akan pindah ke Terminal 3. Pesawat Fly Scoot Tiger saat ini menggunakan dua tipe Airbus yakni A319 dan A320. Untuk penerbangan 14 Maret 2018 nanti sudah terplaning menggunakan A320," ujar Wakan.
Pengguna jasa diharapkan untuk memperhatikan signage dan terminal keberangkatan terkait perpidahan operasional itu. Untuk penggunaan check-In counter, Fly Scoot Tiger Air akan menggunakan counter 11 , 12 , 13 di area D.
Diketahui sebelumnya Garuda Indonesia, Saudi Arabian, Vietnam Airlines, Korean Airlines, Xiamen Air, China Airlines, China Southern, AirAsia Internasional dan Korean Air telah beroperasi di terminal yang sering mendapat penghargaan tersebut.
Wakan juga menyatakan. "PT Angkasa Pura II (Persero) selalu memajukan Negeri dan melayani pengguna jasa dengan perpaduan perkembangan zaman yang terus bertransformasi secara digital."
Menhub Dudy menyatakan pengguna angkutan umum meningkat 5,07% pada Nataru 2024/2025 dari 18 Desember 2024 (H-7) sampai 05 Januari 2025 (H+11), pada cut off data pukul 23.59 WIB dengan jumlah penumpang sebesar 17.182.298, dibandingkan tahun 2023/2024 sebesar 16.352.956.
…DetailsSedangkan jumlah penumpang mencapai 1.069.653 pax, dan kargo mencapai 4.412 ton pada periode yang sama. Recovery rate jumlah penumpang dibandingkan saat pandemi 2019 sebesar 107%, sedangkan untuk kargo 50,24%.
…DetailsTransNusa dinilai telah menelantarkan penumpang selama sekitar 11 jam, apalagi tidak ada konpensasi mengenai keterlambatan sesuai aturan Kemenhub
…DetailsPaket kiriman dari Belanda dengan tujuan Bandung, dicurigai memuat narkoba jenis MDMA yang disamarkan dalam kemasan biji kopi.
…Details