Breaking News:
Friday, 1 March 2019
Banyak Startup yang Gagal Ada Apa

JAKARTA - Era yang serba digital memang tidak bisa dihindari demi memenuhi kebutuhan manusia yang serba cepat. Tapi beberapa startup yang mencoba memenuhi kebutuhan itu, banyak pula yang gagal.

Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyoroti beberapa faktor kegagalan start-up yang gagal. "Salah satunya karena startup itu tidak bisa menyelesaikan masalah masyarakat," kata Rudiantara pada Jumat (1/3).

Rudiantara memberi contoh bahwa semua startup yang muncul dan kini jadi konsumsi harian masyarakat dimanfaatkan karena menjadi solusi masyarakat. Go-jek dan Grab bisa jadi pilihan karena muncul di tengah-tengah masalah masyarakat terhadap opsi transportasi.

Lebih dari itu keduanya merupakan solusi ketika masyarakat membutuhkan layanan jasa antar makanan ataupun barang.

Kemudian start-up lain seperti marketplace Tokopedia, Blibli.com, Bukalapak dan lainnya memberikan opsi bagi masyarakat untuk membeli barang secara mudah. Pilihan itu sekaligus jadi solusi bagi masyarakat yang keberatan untuk membeli barang karena harus keluar rumah terlebih dahulu

Tak hanya untuk pembeli, kata Rudiantara adanya marketplace itu juga menolong para pengusaha kecil atau penjual untuk memasarkan produknya lewat daring. Kemudian alasan lain kenapa startup itu gagal, kata Rudiantara karena konsep yang belum matang.

"Terakhir karena ingin cepat kaya," ujarnya.

Menurut Rudiantara di antara banyaknya start-up yang kini menghiasi layar ponsel masyarakat, jumlah itu hanya 4% dari total startup lain yang gagal.

Author: Eko Nugroho
GO Ina

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (21/2).

Details
February 21, 2025

Dalam upaya memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor penerbangan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP)

Details
February 20, 2025

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Rabu (19/2). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta ini.

Details
February 19, 2025

J&T Express sebagai perusahaan logistik berskala global meraih pengakuan bergengsi dengan masuk dalam daftar Asia-Pacific's Best Companies of 2025 versi TIME dan Statista.

Details
February 18, 2025

GENERAL NEWS