Denpasar 11/6/2019 - Memasuki hari H+4 Hari Raya Idul Fitri 1440 H tahun 2019, pergerakan pesawat dan penumpang di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali mulai meningkat. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Polana B. Pramesti menjelaskan bahwa peningkatan terjadi pada penerbangan dan penumpang Domestik maupun Internasional.
“Berdasarkan hasil pantauan posko Angkutan Lebaran 2019 per 10 Juni 2019 terpantau jumlah pergerakan pesawat H+4 mengalami kenaikan 3,97 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini berjumlah 471 penerbangan sedangkan tahun lalu sebanyak 453 penerbangan”, jelas Polana.
Pergerakan pesawat tersebut terdiri dari keberangkatan Internasional yang meningkat dari 100 penerbangan di periode yang sama pada tahun 2018, menjadi 104 penerbangan di tahun 2019 atau naik 4 persen. Untuk kedatangan Internasional yang meningkat dari 98 penerbangan di periode yang sama pada tahun 2018, menjadi 100 penerbangan di tahun 2019 atau naik 2,04 persen.
Pergerakan keberangkatan pesawat domestik pada periode yang sama pada tahun 2018 tercatat 127 penerbangan, sementara tahun ini meningkat menjadi 133 penerbangan atau naik 4.72 persen. Untuk pergerakan kedatangan pesawat domestik di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai pun terpantau naik 4,69 persen dari 128 penerbangan pada periode yang sama pada tahun 2018 menjadi 134 penerbangan di tahun ini.
Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Bali, Elfi Amir menambahkan bahwa penumpang di Bandar Udara i gusti Ngurah Rai pun bergerak naik. “Jumlah pergerakan penumpang total H+4 mengalami kenaikan sebesar 1,47 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun ini berjumlah 75.142 pax, sedangkan tahun lalu berjumlah 74.050 pax”, papar Elfi.
Pergerakan penumpang tersebut terdiri dari keberangkatan Internasional yang meningkat dari 18.689 pax di periode yang sama pada tahun 2018, menjadi 20.903 pax di tahun 2019 atau naik 11.85 persen. Untuk kedatangan Internasional yang meningkat dari 19.057 pax di periode yang sama pada tahun 2018, menjadi 19.336 pax di tahun 2019 atau naik 1.46 persen.
Pergerakan keberangkatan penumpang domestik pada periode yang sama pada tahun 2018 tercatat 18.689, sementara tahun ini meningkat menjadi 20.903 penerbangan atau naik 11.85 persen. Untuk pergerakan kedatangan pesawat domestik di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai pun terpantau turun 15.94 persen dari 17.350 pax pada periode yang sama pada tahun 2018 menjadi 14.585 pax di tahun ini.
Polana mengapresiasi jalannya angkutan udara yang hingga saat ini tidak menemui kendala yang berarti. Polana mengapresiasi semua penyelenggara penerbangan baik itu dari jajaran Otoritas Bandar Udara, pengelola bandara, maskapai penerbangan dan penyelenggara navigasi penerbangan atas kelancaran operasional penerbangan tersebut.
“Kami sudah instruksikan agar penerbangan selalu dalam koridor keselamatan, keamanan dan kenyamanan sesuai ketentuan. Jadi penyelenggara penerbangan harus menaati dan melayani penumpang dengan sebaik-baiknya, berikan hak penumpang bila terjadi keterlambatan sesuai aturan yang berlaku,” tutup Polana.
Kegiatan bertema “Children At Your Services” adalah program kolaborasi IAS dengan UNICEF dengan memperkenalkan profesi-profesi dunia aviasi kepada anak-anak.
…DetailsBisnis jasa kurir/ekspedisi yang tahan banting bahkan ketika krisis, melaju pesat dan mencatatkan pertumbuhan dua digit selama beberapa tahun terakhir
…DetailsKerjasama ini adalah langkah strategis kedua maskapai beri nilai tambah pengguna jasanya sekaligus mendukung pertumbuhan aktivitas bisnis dan pariwisata kedua negara
…DetailsKehadiran cabang utama ini memainkan peran penting dalam membantu pelaku usaha lokal memperluas distribusi produk, di pasar lokal maupun nasional
…Details