TANGERANG - Saat pergi liburan, kapasitas bagasi mungkin menjadi salah satu permasalahan klasik yang kerap dialami oleh para traveller yang hobi melakukan pelesir menggunakan moda transportasi pesawat. Selain terbatasnya jumlah bagasi yang diizinkan oleh maskapai, penghapusan bagasi gratis oleh sejumlah maskapai Indonesia pun kini jadi salah satu hal yang cukup dipusingkan oleh para penumpang, khususnya bagi yang membawa bagasi lebih dari yang ditentukan. 

Solusinya, Angkasa Pura Kargo hadir dengan layanan yang difokuskan pada penanganan bagasi penumpang. Terletak di area parkir domestik Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, layanan bernama Baggage Solutions ini menjadi alternatif bagi para penumpang yang kerap mengalami permasalahan dengan bagasi berlebih.

Sejumlah layanan unggulan seperti penanganan bagasi dari bandara keberangkatan menuju bandara tujuan (port to port), atau diantarkan langsung hingga destinasi akhir (port to door). Sehingga nantinya pengguna hanya perlu menunggu bagasi/barang mereka diantar sesuai dengan alamat yang dituju.

Tidak terbatas hanya melayani penanganan bagasi, Bagagge Solutions juga menawarkan layanan bagasi bernama Left Baggage untuk kebutuhan para travel addict sebagai alternatif penyimpanan barang sementara bagi mereka yang ingin melanjutkan perjalanan tanpa harus direpotkan dengan barang bawaan.

GM Airport Cargo Business, Novian Pradana menyampaikan jika layanan bagasi ini diharapkan dapat menjawab kebutuhan penumpang atas penanganan bagasi. “Lewat Baggage Solutions kami ingin memberikan pengalaman terbaik bagi para pengguna transportasi udara ketika berada di bandara. Untuk harga dari layanan Baggage Solutions sendiri bervariatif, namun ekonomis tentunya“, ungkap Novian Pradana.