Breaking News:
Friday, 15 March 2019
IKATAN PILOT INDONESIA APRESIASI RESPON CEPAT REGULATOR UNTUK BOEING 737 MAX 8

Jakarta, 15 Maret 2019  - Ikatan Pilot Indonesia (IPI) turut menyampaikan belasungkawa yang paling dalam kepada keluarga para penumpang dan awak yang terkena dampak kecelakaan dari penerbangan Ethiopian Airlines ET302 yang dioperasikan dengan armada Boeing 737 MAX 8 (ET- AVJ) yang jatuh tak lama setelah lepas landas dari Bandara Internasional Addis Ababa Bole yang menewaskan semua awak dan penumpangnya.

Ketua IPI Kapten Iwan Setyawan Diyatputra menekankan perlunya menghindari spekulasi mengenai apa yang terjadi pada pengoperasian armada Boeing 737 MAX 8 dan menunggu lebih lanjut hasil investasi lembaga terkait lainnya yang terlibat dalam Badan Investigasi Kecelakaan Ethiopia untuk menyelesaikan temuannya dan mengeluarkan pedoman dan rekomendasi konsekuensial khususnya hal hal yang terkait dengan pengoperasian armada Boeing 737 MAX 8.

Pada kesempatan ini, IPI juga ingin menyampaikan apresiasi terhadap Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Indonesia Kementerian Perhubungan RI atas langkah dan respons cepatnya dalam menerbitkan instruksi untuk menghentikan pengoperasian sementata (temporary grounded) seluruh armada Boeing 737 MAX 8  yang ada di Indonesia sebagai tindakan antisipatif, dalam menyelesaikan proses inspeksi armada Boeing 737 MAX 8 untuk memastikan kebijakan tatalaksana safety dan tindaklanjut pengoperasian armada Boeing 737-800 MAX 8 di Indonesia kedepannya.

“Kami percaya sinergi seluruh pemangku kepentingan baik operator, regulator maupun fasilitator lainnya menjadi kunci penting dalam memastikan komitmen seluruh pihak dalam mengawal kualitas standar keselamatan penerbangan yang nasional yang lebih baik lagi”, jelas Kapten Iwan

Author: Eko Nugroho
GO Ina

Penghargaan “The Most Promising Company in Strategic Marketing” karena IAS membuktikan kinerjanya berdasarkan pencapaian terbaik Perusahaan BUMN.

Details
May 16, 2024

Selama menunggu, SOBATIKI dapat menikmati minuman seperti kopi, teh, dan minuman dingin di ruang tunggu yang privat dan tenang

Details
May 15, 2024

Tidak ada pembatasan jumlah barang bawaan pribadi penumpang dan tetap mengacu pada PMK 203/2017 tentang Ketentuan Ekspor Dan Impor Barang Yang Dibawa Oleh Penumpang Dan Awak Sarana Pengangkut

Details
May 10, 2024

DJBC sadar sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat belum menjangkau masif sehingga timbul permasalahan yang dialami para importir seperti sekarang.

Details
May 10, 2024

GENERAL NEWS