Breaking News:
Wednesday, 9 October 2019
KERJASAMA PELAYANAN DIGITALISASI PENERBANGAN ANTARA AP II DENGAN ASTRA INTERNATIONAL GROUP TELAH DISEPAKATI

Jakarta – PT Angkasa Pura II (Persero) dan PT Astra Digital Internasional yang merupakan anak usaha dari PT Astra International Tbk menandatangani nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) terkait dengan layanan mobilitas di Bandara Soekarno-Hatta. 

Penandatangan MoU dilakukan oleh President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin dan President Director Astra Digital International Djap Tet Fa pada hari ini, Rabu 9 Oktober 2019, di coworking space premium APSpace di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.

Melalui MoU tersebut, Astra Digital nantinya secara resmi akan menyediakan tiga layanan berbasis aplikasi di Soekarno-Hatta yaitu Cariparkir untuk memesan slot parkir reguler dan parkir inap khusus mobil, lalu Movic untuk penyewaan mobil dan Sejalan untuk memesan tiket bus.

President Director Angkasa Pura II Muhammad Awaluddin mengatakan MoU tersebut menandakan komitmen bersama antara Angkasa Pura II dan Astra International Group untuk meningkatkan customer experience di Soekarno-Hatta. 

“Angkasa Pura II tengah mempersiapkan banyak layanan dan operasional berbasis digital, dan  hari ini Astra Digital membawa solusi untuk mobilitas yaitu mempermudah pencarian parkir, sewa kendaraan, dan pembelian tiket bus melalui aplikasi. MoU ini akan memastikan layanan itu sesuai dengan prosedur yang ada serta terkait business process, dan sebagainya.”

“Transformasi digital sudah dijalankan Angkasa Pura II sejak tiga tahun lalu dengan tujuan utama mewujudkan layanan hassle-free, stress-free, dan confussion-free di bandara. Digital adalah infrastruktur yang dapat membantu menemukan solusi berbagai kebutuhan dengan tepat dan cepat,” jelas Muhammad Awaluddin. 

Muhammad Awaluddin menambahkan seluruh bandara di bawah Angkasa Pura II kini dikembangkan dengan konsep smart connected yang berarti memiliki layanan terintegrasi melalui digitalisasi. 

Di tempat yang sama, Direktur Astra International Paulus Bambang Santoso mengatakan Astra International bersama Angkasa Pura II ingin menunjukkan keramahan Indonesia di bandara-bandara melalui layanan berbasis digitalisasi. 

MoU yang ditandatangani hari ini juga dinilai merupakan langkah awal sinergi yang baik antara BUMN dan swasta. 

“Yang paling penting adalah kita bersama menunjukkan kita punya momenth of truth Indonesia di bandara. Begitu orang masuk bandara, merasakan keramahan Indonesia lewat bandara.”

“Apalagi kalau semua nanti terkoneksi, mereka masuk sudah merasa disambut oleh Indonesia. Kita sanggup memikirkan sesuatu karena unsur digital ini membuat orang menjadi smart,” jelas Paulus Bambang. 

Paulus Bambang menuturkan layanan mobilitas berbasis digital melalui aplikasi Cariparkir, Movic, dan Sejalan yang dimiliki Astra Digital merupakan starting point yang baik dalam menjadikan bandara sebagai Gerbang Indonesia yang ramah. 

“Bagi kami ini adalah starting point yang bagus supaya bisa menjadikan bandara ini Lobby of Indonesia dan Gerbang Indonesia. Karena siapapun dia masuk ke bandara akan menjadi smart, karena memang di lengkapi dengan smart infrastructure yang dibangun Angkas Pura II, smart content yang dibangun bersama, dan akibatnya kita punya smart community.”

“Everyoby is not competing but collaborating. Dari kami tidak merasa competing dengan yang lain karena kita membangun Indonesia,” jelas Paulus Bambang. 

Astra Digital dan Angkasa Pura II akan terus berinovasi untuk meningkatkan pelayanannya secara digital kepada seluruh masyarakat. Tidak tertutup kemungkinan Astra Digital menambah pelayanannya di bandara selain yang disebut di atas.

Author: EN
GO Ina

Penghargaan “The Most Promising Company in Strategic Marketing” karena IAS membuktikan kinerjanya berdasarkan pencapaian terbaik Perusahaan BUMN.

Details
May 16, 2024

Selama menunggu, SOBATIKI dapat menikmati minuman seperti kopi, teh, dan minuman dingin di ruang tunggu yang privat dan tenang

Details
May 15, 2024

Tidak ada pembatasan jumlah barang bawaan pribadi penumpang dan tetap mengacu pada PMK 203/2017 tentang Ketentuan Ekspor Dan Impor Barang Yang Dibawa Oleh Penumpang Dan Awak Sarana Pengangkut

Details
May 10, 2024

DJBC sadar sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat belum menjangkau masif sehingga timbul permasalahan yang dialami para importir seperti sekarang.

Details
May 10, 2024

GENERAL NEWS