Breaking News:
Thursday, 14 December 2017
PT. Chandra Adi Sentosa Pionir Angkut Lanjut dan Angkut Terus Kiriman Kargo Udara di Indonesia

FOTO : Siswadhi Pranoto, President Director PT. Chandra Adi Sentosa dan Erwin Situmorang, Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta, dalam acara Peresmian Project Angkut Lanjut & Angkut Terus di Gudang UNEX, Area Kargo Bandara Soekarno-Hatta (14/12).


Tangerang -- Pada Kamis (14 Desember 2017), bertempat di Gudang UNEX, Terminal Kargo Bandara Internasional Soekarno Hatta, salah satu perusahaan jasa pengiriman dan logistik nasional, PT. Chandra Adi Sentosa, meresmikan pengoperasian pertama kalinya angkut lanjut dan angkut di area kargo Bandara Internasional Soekarno Hatta.

Acara peresmian dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Bea Cukai Soekarno Hatta - Erwin Situmorang, Kepala Seksi Penimbunan Bea Cukai Soekarno Hatta - Mujahidin, Direksi PT. Chandra Adi Sentosa, serta undangan stakeholders kargo udara lainnya, seperti Subiono dari CAS (PT Jasa Angkasa Semesta), Rudi dari Emirates Airlines, Bramantyo dari Air Asia Indonesia, dan Glenn Lisapally dari PT Angkasa Pura Kargo.

"Dengan kegiatan angkut lanjut dan angkut terus yang pertama kami lakukan, diharapkan dapat memberikan dukungan kepada PT Angkasa Pura II untuk meraih target kargo sebesar 1,5 juta ton per tahun, dan dapat bermanfaat bagi seluruh stakeholder yang ada di Bandara Soekarno Hatta ini" kata Siswadhi Pranoto, President Director  PT. Chandra Adi Sentosa, kepada Cargo Times.

Sebagaimana diketahui, sebagai operator bandara tersibuk di Indonesia, PT Angkasa Pura II berencana membangun lokasi khusus kargo yang dinamakan Cargo Village di dalam lingkungan bandara. Rencana ini dicetuskan mengingat semakin besarnya kebutuhan kapasitas kargo di Terminal Kargo Bandara Internasional Soekarno-Hatta. 

Oleh karena itu PT. Chandra Adi Sentosa melihat bahwa Bandara Internasional Soekarno-Hatta sangat potensial untuk lalu-lintas pengiriman barang di Indonesia. Hal ini yang menjadi alasan utama perusahaan untuk mengembangkan program angkut lanjut, serta sebagai perusahaan pengelola angkut lanjut global untuk lalu lintas pengiriman barang secara sistematis dan terstruktur. 

"Yang pasti dengan membangun cargo village, kita bisa bersaing dari luar dan membawa kargo sehingga angkut lanjut bisa terjadi, dan Soekarno Hatta (CGK) bisa jadi hub. Mengenai siapa pemainnya yang mengoperasikan itu ya kita serahkan ke pasar, dan akan kita buka," kata Direktur PT. Chandra Adi Sentosa Pantas Sinurat.

Selanjutnya, Pantas mengatakan, "Dengan kepercayaan dari berbagai mitra kerja perusahaannya untuk kesuksesan proyek angkut lanjut dan angkut terus ini, diharapkan volume pengiriman kargo akan meningkat, dan hendaknya bisa menjadi pilot project pada masa yang akan datang".

Dalam istilah di kepabeanan dan cukai, pengertian "Angkut Lanjut dan Angkut Terus" adalah peristiwa hukum kepabeanan yaitu suatu perbuatan hukum di dalam Kawasan Pabean, berupa memindahkan barang berasal/dari suatu alat angkut (kapal laut/pesawat terbang Pertama) ke alat angkut yang lain (kapal laut/pesawat terbang Kedua), dan oleh karena itu harus dilakukan di dalam Kawasan Pabean, maka wajib diawasi dan diperiksa oleh Otoritas Pabean.

"Diangkut Terus" biasa dikenal sebagai doorvoor yaitu alat angkut (kapal laut/pesawat terbang) sekedar melewati ruang laut/udara Pabean Indonesia langsung keluar negeri (luar daerah pabean). Sedangkan "Diangkut Lanjut" adalah proses pengangkutan lanjutan melalui proses barangbarang dibongkar terlebih dahulu di Kawasan Pabean dan ditimbun di Gudang (TPS), untuk kemudian diangkut kembali dengan alat angkut lain (kapal laut / pesawat terbang Kedua) dengan tujuan ke dalam daerah pabean lainnya dan atau keluar daerah pabean.

Author: Eko Nugroho
GO Ina

Hasil penjualan didonasikan kepada penyandang disabilitas dan juga disumbangkan kepada 10 UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.

Details
April 27, 2024

Bea Cukai fasilitasi pengiriman 900 paket parasut untuk Air Drop bantuan kemanusiaan yang dilakukan TNI melalui pesawat TNI AU di Gaza, Palestina

Details
April 12, 2024

Monitoring juga memastikan untuk meningkatkan kualitas layanan pendukung yang diberikan kepada penumpang dan pengguna bandara secara keseluruhan.

Details
April 9, 2024

Menjelang buka puasa, anak-anak binaan Yayasan Kumala mengikuti sosialisasi pemilahan sampah yang kemudian dilombakan secara berkelompok

Details
April 5, 2024

GENERAL NEWS