Breaking News:
Sunday, 14 January 2018
2018, Posindo Gencar Inovasi Tehnologi Kejar Pasar E-commerce


BUMN jasa kiriman kurir dan ekspres, PT Pos Indonesia (Posindo) akan semakin gencar melakukan inovasi di tahun 2018 sebagai upaya transformasi bisnis menjadi perusahaan yang lebih modern.

Direktur Utama Pos Indonesia, Gilarsi W. Setijono, mengungkapkan, perubahan lanskap bisnis dan disrupsi digital menjadi pendorong utama bagi Posindo agar relevan kembali dalam persaingan bisnis yang baru. “Pos Indonesia memiliki infrastrutkur yang memadai dalam pengiriman barang. Tinggal bagaimana mengubah infrastruktur tersebut menjadi relevan dengan kebutuhan konsumen seperti transaksi e-commerce,” katanya belum lama ini.

Pengembangan teknologi dilakukan Posindo untuk menjadi tulang punggung logistik e-commerce Indonesia. Dia mengatakan bahwa pasar e-commerce di Indonesia masih di bawah dua persen dari total nilai perdagangan retail domestik, sementara penetrasi e-commerce di China sudah sekitar 17%. “Apabila mengantisipasi penetrasi pertumbuhan e-commerce Indonesia dari dua persen ke 20 persen, artinya terdapat peningkatan volume pengiriman barang sebanyak 10 kali lipat. Kalau sekarang kapasitas Indonesia mampu menangani 2 juta kiriman paket per hari, artinya kalau tumbuh 20 % akan ada 20 juta paket per hari. Harus ada investasi yang berani untuk mengubah infrastrukturnya,” tambahnya.

Pada tahun 2017, Posindo mampu melayani pengiriman sebanyak 180 ribu paket per hari. Sementara tahun ini telah meningkat menjadi 280 ribu paket per hari. 

Adapun Pos Indonesia membangun pusat logistik di Bandara International Soekarno-Hatta, Tangerang dengan automatic sorting machine yang mampu menyortir 3.000 paket per jam. Dan tahun ini ditargetkan akan ada delapan processing center yang dibangun.

Pada kesempatan yang sama Agus F. Handoyo Direktur Jasa Kurir menuturkan pada tahun 2017 volume pengiriman surat menurun 18 %, sementara volume pengiriman paket tumbuh 36-38 %. “Driver-nya adalah teknologi digital. Banyaknya kiriman dari e-commerce tidak hanya tumbuh eksponensial tetapi eksplosif,” katanya.

Lalu, pada tahun 2018 ini Posindo memperkenalkan layanan baru dengan menjemput paket langsung dari pelanggan melalui tim yang disebut "O-Ranger".


Author: Martin Jop
GO Ina

Selama menunggu, SOBATIKI dapat menikmati minuman seperti kopi, teh, dan minuman dingin di ruang tunggu yang privat dan tenang

Details
May 15, 2024

Tidak ada pembatasan jumlah barang bawaan pribadi penumpang dan tetap mengacu pada PMK 203/2017 tentang Ketentuan Ekspor Dan Impor Barang Yang Dibawa Oleh Penumpang Dan Awak Sarana Pengangkut

Details
May 10, 2024

DJBC sadar sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat belum menjangkau masif sehingga timbul permasalahan yang dialami para importir seperti sekarang.

Details
May 10, 2024

Hasil penjualan didonasikan kepada penyandang disabilitas dan juga disumbangkan kepada 10 UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.

Details
April 27, 2024

GENERAL NEWS