Breaking News:
Sunday, 19 May 2019
SIAPKAH INFRASTRUKTUR LOGISTIK INDONESIA BILA MOTOGP DIADAKAN TAHUN 2021

JAKARTA - Tahun 2021, Indonesia, menjadi perhatian dunia para penggila MotoGP, Sirkuit Mandalika, Nusa Tenggara Barat, resmi sudah diakui oleh Dorna, sebagai pemegang lisensi MotoGP ini, hajatan MotoGP setiap seri dari satu negara ke negara lainnya, mempunyai proses yang panjang dan berliku, msalnya dari Aragon ke Buriram, tim mempersiapkan kotak dan kargo untuk transportasi langsung pada minggu setelah balapan di Aragon selesai. Hampir seluruhnya langsung dikemas dan disiapkan tim, kata Jorba dilansir dari Speedweek.

Yang bertanggung jawab untuk transportasi motor MotoGP ini adalah Carles Jorba, sebagai Dorna Operations Manager, Carles bertanggung jawab untuk memastikan semua motor dan peralatan MotoGP sampai dengan selamat dan tepat waktu di sirkuit yang dituju. 

Berat yang harus diangkut dari sirkuit satu ke sirkuit lainnya 260 sampai 280 ton, dengan rincian 210 ton untuk motor dan sparepart nya, sedangkan 50 ton adalah peralatan kamera dan lain-lain. Dan keseluruhannya di packing dalam 600 cointaner.

Setiap team MotoGP mendapat jatah sekitar 10 - 12 ton, sedangkan Moto2 dan Moto3 lebih sedikit, sekitar 4 - 6 ton per team. Hampir semua material ini diangkut menggunakan pesawat jenis Boeing, B747.

Untuk transport ke sirkuit di Asia, Dorna hanya mempercayakan ke maskapai Nippon Cargo, Malaysian Airlines dan Singapore Airlines. Sedangkan transportasi ke sirkuit lainnya Dorna menggunakan Atlas Airlines dan Cargolux.

Sebelumnya disebutkan bahwa hampir semua material MotoGP diangkut via pesawat, tapi ternyata ada juga material yang diangkut via laut, tentu saja material ini adalah material yang mudah terbakar, seperti BBM, ban, oli, dan cairan lainnya.

Saat pesawat sampai bandara, itu baru separuh ceritanya. Untuk sampai ke sirkuit, motor dan material balap harus diangkut menggunakan truck ke sirkuit yang dituju. Dibutuhkan 35 - 40 truck untuk melaksanakan tugas ini.

Semua motor dan material balap ini tidak ternilai harganya, karena mengandung begitu banyak motor dan peralatan prototype yang high tech. Oleh karena itu, Dorna sendiri mengasuransikan seluruh motor dan material balap ini senilai 100 juta Euro. Walau, logikanya tidak ada yang ingin, klaim 100 juta Euro ini terjadi.

Untuk memastikan proses transportasi ini berlangsung sukses, terdapat 21 orang yang terlibat di dalamnya. Terdiri dari 12 operator, 7 dari perusahaan terkait, dan 2 orang dari Dorna.

Per musimnya kargo-kargo yang berisi motor dan material balap ini harus menempuh perjalanan udara sejauh 86.637 kilometer.

Author: Eko Nugroho
GO Ina

Hasil penjualan didonasikan kepada penyandang disabilitas dan juga disumbangkan kepada 10 UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.

Details
April 27, 2024

Bea Cukai fasilitasi pengiriman 900 paket parasut untuk Air Drop bantuan kemanusiaan yang dilakukan TNI melalui pesawat TNI AU di Gaza, Palestina

Details
April 12, 2024

Monitoring juga memastikan untuk meningkatkan kualitas layanan pendukung yang diberikan kepada penumpang dan pengguna bandara secara keseluruhan.

Details
April 9, 2024

Menjelang buka puasa, anak-anak binaan Yayasan Kumala mengikuti sosialisasi pemilahan sampah yang kemudian dilombakan secara berkelompok

Details
April 5, 2024

GENERAL NEWS