kiri-kanan: Georgy Malkov, Mariken Libya (seniman), Bima Chris (seniman), dan Adrian Ho melakukan tour bersama media melihat langung seni mural di underpass Kendal, Jakarta Pusat (20 Des)
Untuk pertama kalinya, inDrive, aplikasi penyedia jasa transportasi online yang beroperasi di Indonesia, berkolaborasi dengan Gardu House, studio kreatif dan firma manajemen artis di Jakarta, menciptakan karya seni mural (menggambar di media dinding, tembok atau permukaan benda yang luas dan atau keras yang lainnya) di terowongan underpass Sudirman, tepatnya di Jalan Kendal, Jakarta Pusat.
Dengan kolaborasi ini, inDrive berharap seni mural ini dapat mengingatkan kembali kepada masyarakat bahwa mereka dapat terbebas dari belenggu algoritma untuk membuat keputusan mereka sendiri. “Selain untuk mendukung para artis lokal untuk mengekspresikan visi mereka akan kebebasan dan memanusiakan teknologi, tujuan pembuatan karya seni mural ini adalah juga karena inisiasi inDrive dalam mengembalikan #SentuhanManusia. Karena di inDrive menerapkan prinsip ‘People Driven’ atau masyarakat (manusia) yang menggerakkan sistem bukan sebaliknya,” kata Adrian Ho, Creative Team Lead inDrive APAC di acara inDrive media luncheon, SkyLoft All Seasons Hotel Thamrin, Jakarta, hari Selasa (20 Desember 2022)
“Kami senang kolaborasi ini karena para seniman yang kami dukung dapat menyampaikan pesan kreatif secara jelas dan melalui talenta dan karya seni mural yang hebat ini,” kata Adrian Ho. yang juga didampingi oleh Georgy Malkov, Country Manager inDrive Indonesia.
Dalam pengerjaan yang dilakukan selama 3 hari, dari pagi sampai malam, Gardu House mengundang 6 orang artis visual dengan ragam style yang secara signifikan berbeda untuk mewujudkan tema #SentuhanManusia menjadi visual dan cerita yang mengajak warga untuk berinteraksi langsung terhadap karya muralnya.
“Sebuah kebanggaan bagi kami untuk bisa terlibat dan menempatkan karya kita di underpass Kendal, salah satu spot tersibuk di Jakarta, dimana traffic orang sangat banyak, terutama work hours,” kata Bima Chris, Art Director, Gardu House.
InDrive, yang telah beroperasi di Indonesia sejak 2019, selain menawarkan beragam kemudahan dan kenyamanan bagi para pengguna dan pengemudi transportasi online, inDrive menggunakan model peer-to-peer yang adil dan transparan dimana setiap konsumen yang menggunakan jasa inDrive dapat memilih layanan berdasarkan harga, peringkat pengemudi, waktu penjemputan, dan model kendaraan sesuai dengan yang mereka inginkan, bahkan pengemudi dan penumpang dapat bernegosiasi langsung dan menyepakati harga yang wajar.
“Oleh karena itu, inisiatif seni mural ini dibuat untuk mendukung kembalinya interaksi #SentuhanManusia, serta kesetaraan bagi para pengemudi dan konsumen,” tutup Adrian Ho.
Sebagai informasi, inDrive menyediakan berbagai fitur keamanan, seperti fitur bagikan perjalanan, dimana pengguna dapat membagikan lokasi GPS, dan informasi perjalanan dari aplikasi secara real-time, serta tombol keselamatan yang dapat menghubungkan pengguna dengan pihak berwenang secara langsung jika terjadi keadaan darurat.
InDrive, yang sebelumnya memakai brand inDriver, layanannya telah tersedia di lebih dari 700 kota yang tersebar di 47 negara di seluruh dunia. Aplikasi ini telah diunduh lebih dari 150 juta kali, dan telah berkembang jauh menjadi pasar layanan transportasi antar kota, pengangkutan barang (kargo), layanan domestik, pencarian pekerjaan, dan pengiriman.
Tren wisata open trip dan desa wisata tidak hanya mengangkat potensi pariwisata, tapi juga menumbuhkan usaha lokal, mulai oleh-oleh, kuliner, dan cinderamata.
…DetailsJACC dapat menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi para pelaku logistik kargo udara, karena sifat komunitas JACC adalah terbuka bagi siapa saja
…DetailsLangkah ini untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang, memastikan kenyamanan dan keamanan perjalanan udara bagi masyarakat.
…DetailsTIKI sebagai mitra kurir karena reputasinya yang sangat baik, berpengalaman, dengan jaringan yang luas dan kepercayaan selama puluhan tahun
…Details