Breaking News:
Monday, 7 March 2011
Finally PIA plane was flown to Malaysia
B 737-300 aircraft owned by airlines Pakistan International Airlines (PIA) in violation of Indonesian airspace and forced to land at Sultan Hasanuddin Airport, Makassar, since at 13:30 pm, Monday (07/03/2011), finally taking off tonight, at 22:30 Pm, heading to Pakistan. The aircraft will stop overnight in Kuala Lumpur, Malaysia and then to Bangladesh.
The aircraft was carrying 54 passengers, including a Pakistani police personnel (49 people), who had just performed the task as peacekeeping forces in East Timor. The aircraft was forced to land by two Sukhoi jet of Sultan Hasanuddin air base, because they could not have documents Diplomat Clearance, Security Clearance and Flight Approval.
Meanwhile, Sultan Hasanuddin Airport Administrator, M. Sidabutar explained to reporters that the airline PIA imposed a penalty of Rp 120 million, for violating the authority of Indonesian air space. Before leaving, the PIA plane also had to fill a 3000 liter of aviation fuel purchased at Pertamina, worth USD 25.6 million.(detik)
ICT News Feed
GO Ina
Bea Cukai fasilitasi pengiriman 900 paket parasut untuk Air Drop bantuan kemanusiaan yang dilakukan TNI melalui pesawat TNI AU di Gaza, Palestina
…DetailsApril 12, 2024
Monitoring juga memastikan untuk meningkatkan kualitas layanan pendukung yang diberikan kepada penumpang dan pengguna bandara secara keseluruhan.
…DetailsApril 9, 2024
Menjelang buka puasa, anak-anak binaan Yayasan Kumala mengikuti sosialisasi pemilahan sampah yang kemudian dilombakan secara berkelompok
…DetailsApril 5, 2024
TIKI siap menjadi mitra pengiriman yang andal bagi seluruh masyarakat Indonesia yang merayakan Hari Raya Idul Fitri
…DetailsApril 4, 2024