Breaking News:
Saturday, 7 October 2017
Angkasa Pura II Kebut Pembangunan Runway Ketiga di SHIA

PT Angkasa Pura II (AP II) kebut pembangunan kapasitas sisi udara Bandara Internasional Soekarno-Hatta (SHIA) yaitu infrastruktur pendukung Improve Runway Capacity 86 (IRC-86), runway ketiga, dan east cross taxiway.

Pembangunan IRC-86 yang senilai Rp 625 miliar, akan meningkatkan kapasitas dua runway eksisting hingga dapat mengakomodir sebanyak 86 penerbangan per jam pada triwulan I tahun 2018 dari saat ini rata-rata 76 penerbangan per jam.

Total, terdapat 12 proyek infrastruktur pendukung IRC-86 yang mencakup perluasan tempat parkir pesawat (apron) dan jalur penghubung runway dengan apron (taxiway), serta penambahan taxiway dan rapid exit taxiway yang dapat memangkas waktu tempuh pesawat dari runway menuju apron.

Adapun saat ini pergerakan pesawat di SHIA mencapai sektiar 1.300 pergerakan per hari dan dengan kapasitas runway nantinya dapat melayani 86 penerbangan per jam maka arus pergerakan pesawat dapat lebih lancar sehingga membantu kinerja maskapai dalam hal on time performance (OTP).

"Penambahan kapasitas sisi udara di Bandara Internasional Soekarno-Hatta memang sudah mendesak dan karena itu kami secara konsisten melakukan pengembangan di sisi udara melalui program IRC-86 dan pembangunan runway ketiga sehingga arus pergerakan pesawat di sisi udara dapat berjalan lancar dan membantu maskapai dapat memenuhi OTP," kata Muhammad Awaluddin, Direktur Utama PT Angkasa Pura II.

"Pembangunan runway ketiga saat ini dalam proses musyawarah pembebasan tanah, termasuk juga pembayaran kepada pemilik tanah yang setuju. Sejauh ini proses secara keseluruhan berjalan lancar dan kami optimistis pembangunan runway ketiga dapat secara cepat dilakukan sehingga dapat dioperasikan pada awal atau pertengahan tahun depan," jelas Muhammad Awaluddin.

Adapun pembangunan runway ketiga ini membutuhkan tanah seluas 216 hektare, di mana seluas 49 hektare sudah dimiliki AP II. Sedangkan sisanya 167 hektare, harus melalui pembebasan. seperti tanah di desa Bojong Renged, Rawa Burung, Rawa Rengas, wilayah Kabupaten Tangerang, Kelurahan Benda dan Selapajang Jaya, wilayah Kota Tangerang.

Runway ketiga memiliki dimensi 3000 x 60 m2 dan membutuhkan investasi sekitar Rp 1,7 triliun khusus untuk konstruksi.

Sejalan dengan program IRC-86 dan pembangunan runway ketiga, AP II juga tengah membangun east cross taxiway atau jalur penghubung antara runway 1 dan II di mana jalur ini berada di sisi timur bandara. East cross taxiway ini akan melengkapi west cross taxiway yang telah dioperasikan.

Pembangunan east cross taxiway dengan investasi senilai Rp1,5 triliun ini dibagi dalam tiga tahap yakni Tahap I pada 2016 – 2017, lalu Tahap II pada 2016 – 2018, dan Tahap III pada 2022 – 2023.

Jika pembangunan Tahap I dan II selesai maka east cross taxiway sudah mulai bisa dilalui pesawat, sementara Tahap III merupakan pembangunan penambahan jalur.

Nantinya, dengan runway 1, 2, dan 3 serta east dan west cross taxiway, maka SHIA dapat melayani 114 pergerakan per jam. Adapun penambahan kapasitas di sisi udara ini mengikuti peningkatan kapasitas di sisi darat melalui pembangunan Terminal 3, revitalisasi Terminal 1 & 2 yg direncanakan selesai di tahun 2020, serta pembangunan Terminal 4 yg direncanakan selesai pada tahun 2022.

Author: Martin Jop
GO Ina

Tidak ada pembatasan jumlah barang bawaan pribadi penumpang dan tetap mengacu pada PMK 203/2017 tentang Ketentuan Ekspor Dan Impor Barang Yang Dibawa Oleh Penumpang Dan Awak Sarana Pengangkut

Details
May 10, 2024

DJBC sadar sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat belum menjangkau masif sehingga timbul permasalahan yang dialami para importir seperti sekarang.

Details
May 10, 2024

Hasil penjualan didonasikan kepada penyandang disabilitas dan juga disumbangkan kepada 10 UMKM yang dimiliki oleh penyandang disabilitas.

Details
April 27, 2024

Bea Cukai fasilitasi pengiriman 900 paket parasut untuk Air Drop bantuan kemanusiaan yang dilakukan TNI melalui pesawat TNI AU di Gaza, Palestina

Details
April 12, 2024

GENERAL NEWS