kiri-kanan: Angela Gittens Director Utama ACI menyerahkan plakat penghargaan tingkat dunia kepada Danang S. Baskoro Direktur Utama Angkasa Pura Airports (tengah)
Organisasi kebandarudaraan global yang berbasis di Montreal, Kanada, Airports Council International (ACI) menyerahkan penghargaan prestisius tingkat dunia - Airport Service Quality (ASQ) Awards 2016 - untuk dua bandara yang dikelola PT Angkasa Pura I (Persero), yaitu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar, Bali dan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan.
Penganugerahan penghargaan ini diberikan oleh Director Utama ACI Angela Gittens langsung kepada Direktur Utama Angkasa Pura Airports Danang S. Baskoro pada acara kegiatan ACI “27th Airport Council International Africa/World: Annual General Assembly Conference & Exhibition” di Port Louis, Mauritius, Rabu (18/10/2017).
Bandara internasional di Pulau Bali itu berhasil meraih gelar "The 3rd World Best Airport 2016" untuk kategori bandara dengan 15-25 juta penumpang per tahun.
Sedangkan Bandara Sultan Hasanuddin Makassar menjadi "The Most Improved Airport in Asia-Pacific 2016" dalam ajang ASQ Awards 2016.
ASQ Award 2016 ini merupakan hasil survei yang dilakukan ACI terhadap 600 ribu penumpang di bandara dalam 41 bahasa di 84 negara sepanjang tahun 2016 lalu.
Survei ini mengukur pandangan penumpang terhadap 34 indikator kinerja utama, antara lain akses bandara, check-in, security screening, toilet, serta toko dan restoran di bandara. Survei ini dilakukan sama persis di setiap bandara, sehingga memungkinkan setiap bandara membandingkan dirinya dengan bandara lain di seluruh dunia dan bagaimana best practice para operator bandara kelas dunia.
ASQ merupakan satu-satunya program benchmarking global yang mengukur tingkat kepuasan penumpang di bandara yang dilakukan oleh ACI.
Danang S. Baskoro menjelaskan bahwa penghargaan atas 2 bandara yang dikelolanya adalah pengakuan dunia atas bukti nyata kerja keras yang dilakukan Angkasa Pura Airports. "Kami fokus untuk selalu meningkatkan pelayanan kepada para penguna jasa bandara dan menciptakan budaya pelayanan secara terus menerus sebagai keunggulan kompetitif perusahaan,” katanya.
Sedangkan menurut Angela Gittens, Director Utama ACI bahwa bandara memainkan peran penting dalam perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat di tingkat negara, regional, dan dunia pada umumnya, oleh karenanya bandara harus menyusun strategi untuk pembangunan berkelanjutan bagi masyarakat. "Bandara-bandara ini telah mendedikasikan diri untuk memberikan pengalaman pelanggan yang luar biasa. ACI dengan bangga mengakui pencapaian ini dan kami berharap dapat mencari cara yang lebih efektif, efisien, dan menguntungkan dalam melayani perjalanan udara masyarakat,” jelasnya.
TransNusa dinilai telah menelantarkan penumpang selama sekitar 11 jam, apalagi tidak ada konpensasi mengenai keterlambatan sesuai aturan Kemenhub
…DetailsPaket kiriman dari Belanda dengan tujuan Bandung, dicurigai memuat narkoba jenis MDMA yang disamarkan dalam kemasan biji kopi.
…DetailsDi Kepri selain untuk angkutan penumpang, N219 juga direncanakan untuk pengangkutan kargo, khususnya hasil perikanan laut.
…DetailsJaket EIGER merefleksikan semangat tangguh dan profesionalisme para kurir, helm Cargloss desainnya yang modern dan dinamis simbol semangat “Melesat Sat Set”
…Details