
Citilink Indonesia kembali memperluas ekspansi jaringan penerbangannya dengan membuka rute baru Jakarta (CGK) – Banyuwangi (Jawa Timur).
"Keinginan kuat Banyuwangi untuk memperkenalkan pariwisatanya ke level internasional, telah menjadi perhatian Citilink Indonesia sejak lama. Itu sebabnya kami memberanikan diri membuka rute baru ini untuk mendorong percepatan pariwisata tersebut sekaligus meningkatkan konektivitas Banyuwangi dengan daerah lainnya di Indonesia," kata Direktur Utama Citilink Indonesia Juliandra Nurtjahjo, dikutip dari keterangan pers tertulis, Senin 5 Februari 2018.
Selain itu, rute baru ini juga menjadi penghubung bagi daerah-daerah di sekitarnya seperti Jember, Bondowoso, Situbondo, dan Bali Barat yang juga menjadi kontributor perekonomian dan roda pariwisata Banyuwangi dan rute-rute dari destinasi prioritas Indonesia.
"Hal lainnya, adalah pertumbuhan ekonomi Banyuwangi dan juga Jawa Timur pada umumnya yang tergolong cukup tinggi mencapai 5,16 persen di triwulan ketiga 2017. Sebuah angka pertumbuhan ekonomi yang berkembang dengan baik," katanya.
Selain itu, rute Banyuwangi juga merupakan kontribusi Citilink Indonesia dalam mewujudkan target pemerintah untuk memenuhi angka kunjungan wisatawan mancanegara sebesar 20 juta kunjungan pada tahun 2019.
Pertumbuhan ekonomi Banyuwangi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir, dimana pada tahun 2016 tercatat sebesar 6,01 persen, angka tersebut lebih tinggi dari provinsi Jawa Timur dan nasional, sehingga target tahun 2018 tercatat sebesar 6,57 persen.
Banyuwangi sendiri menawarkan keindahan pariwisata alam yang dikenal sebagai kawasan segitiga berlian, yaitu Kawah Ijen, Pantai Plengkung, dan Pantai Sukomade selain budaya dan kulinernya yang khas.
Penerbangan pertama rute baru Jakarta-Banyuwangi Citilink Indonesia akan mulai mengudara pada 15 Februari mendatang dengan menggunakan pesawat jenis Boeing B-735 berkapasitas 120 penumpang untuk satu kali penerbangan setiap harinya.
Maskapai berbiaya hemat anak usaha Garuda Indonesia ini mulai membuka penjualan tiket penerbangan rute Jakarta - Banyuwangi sejak Senin, 5 Februari 2018 dengan keberangkatan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Cengkareng).
Dengan 65 rute penerbangan dan 268 frekuensi penerbangan setiap harinya ke 32 kota di Indonesia dan regional, Citilink Indonesia semakin bersemangat untuk membuka rute Banyuwangi demi membantu kemajuan dunia pariwisata dan perekonomian Indonesia.
" Masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya akan memiliki semakin banyak alternatif penerbangan langsung ke Jakarta dengan penambahan rute baru ini, juga menjadi salah satu upaya Citilink Indonesia untuk memaksimalkan pasar yang potensial," tambah Juliandra.
Sebelumnya, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata telah mengumumkan 10 destinasi wisata branding baru yang memuat Banyuwangi salah satunya, yaitu Bandung, Bali, Jakarta, Kepri, Joglosemar (Jogja-Solo-Semarang), Coral Wonders (Wakatobi-Bunaken-Raja Ampat), Medan, Makassar, Lombok, dan Banyuwangi.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (21/2).
…DetailsDalam upaya memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor penerbangan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP)
…DetailsMenteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Rabu (19/2). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta ini.
…DetailsJ&T Express sebagai perusahaan logistik berskala global meraih pengakuan bergengsi dengan masuk dalam daftar Asia-Pacific's Best Companies of 2025 versi TIME dan Statista.
…Details