Acara sertijab Ketum baru INACA, Ari Askhara (tengah), pada September 2018 (dok. inaca)

Pada Kamis, 27 September 2018 telah dilaksanakan penandatanganan Berita Acara Serah Terima Jabatan Ketua Umum INACA (Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia) dari Pahala Nugara Mansury kepada I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra, untuk sisa periode 2018 – 2019.

Serah terima jabatan Ketua Umum INACA baru yang biasa dipanggil Ari Askhara ini disaksikan oleh T. Burhanuddin (Sekretaris Jendral INACA), Bayu Sutanto (Ketua Penerbangan Berjadwal), Denon Prawiraatmadja (Ketua Penerbangan Tidak Berjadwal), dan Helmy A.Djaelan (Ketua Penerbangan Kargo),.

Adapun acara serah terima jabatan ini dilakukan INACA sehubungan dengan adanya pergantian Direktur Utama PT. Garuda Indonesia Tbk. pada tanggal 12 September 2018 yang lalu. Kemudian mengacu kepada pasal 6 perihal ’Dewan Pimpinan’, Akte Notaris Fivie Fauziah Mansyur, SH.,M.kn., nomor: 2 tanggal 14 Februari 2018 perihal Perubahan Anggaran Dasar Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia, serta Keputusan RUA INACA Tahun 2016, hal mana diputuskan bahwa Ex Officio PT. Garuda Indonesia sebagai Ketua Umum INACA untuk masa kepengurusan tahun 2016 – 2019, diserahterimakan dan dilanjutkan oleh Ketua Umum INACA (Direktur Utama PT. Garuda Indonesia Tbk. yang baru) kepengurusan baru untuk sisa periode 2018 – 2019.

Selanjutnya seluruh pengurus INACA mengucapkan terima kasih kepada Pahala N. Mansyuri atas dukungan dan kerjasamanya yang diberikan selama menjabat.

INACA (Indonesia National Air Carriers Association) atau Asosiasi Perusahaan Penerbangan Nasional Indonesia didirikan oleh para pengusaha perusahaan penerbangan pada tanggal 15 Oktober 1970. INACA berfungsi sebagai wadah persatuan antara perusahaan-perusahaan angkutan udara dan kegiatan-kegiatan penerbangan nasional lainnya yang ada di Indonesia. 

INACA merupakan satu-satunya asosiasi usaha penerbangan nasional di Indonesia yang diakui sebagai mitra pemerintah. Hal ini tertulis dalam Keputusan Menteri Perhubungan No : KP 5/AU 701/PHB-89 pada tanggal 23 November 1989. 

Pada Rapat Umum Anggota (RUA) yang diselenggarakan pada tanggal 11-12 Juni 2010 lalu di Bandung, IACA atau Indonesia Air Charter Association telah menyatakan bergabung dengan INACA.

Dalam laman INACA, saat ini jumlah anggotanya terdiri dari 10 Perusahaan Angkutan Udara Niaga Berjadwal, 21 Perusahaan Angkutan Udara Niaga Tidak Berjadwal, serta 2 Perusahaan Angkutan Udara Khusus Kargo.