Menjelang usianya ke-31 tahun dan ingin terus menebar kebaikan, kali ini JNE berkolaborasi dengan Wahyoo dan Yayasan Saluran Berkat Mandiri (YSBM) Foundation. Koloborasi ini membagikan 1.100 paket sembako kepada kaum dhuafa yang telah divaksin di beberapa lokasi, salah satunya di Rumah Belajar Kampung Bayam, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Wajah anak-anak yang hadir bersama orang tuanya di halaman sekolah Rumah Belajar Kampung Bayam, pada Selasa (19/10/2021), nampak ceria senang saat beberapa volunteer dari YSBM Foundation membagi-bagikan makanan dan paket sembako. Kampung Bayam yang berlokasi di sisi rel LRT Tanjung Priok, banyak warganya merupakan kaum dhuafa.

Dalam acara pembagian sembako dan makanan ini, tampak dihadiri Vice President of Marketing JNE Eri Palgunadi, CEO Wahyoo Group Peter Shearer, Ketua YSBM Reagen Felix Raharjo dan dokter Debrina Dewi, tenaga kesehatan yang aktif memberikan edukasi mengenai Covid-19 di Kampung Bayam.

Menurut Peter, anak-anak dan kaum dhuafa di Kampung Bayam yang dipilih karena di kawasan ini datanya cukup lengkap, siapa saja kaum dhuafa yang sudah divaksin.

“Intinya kita ingin berbagi kepada mereka yang kurang mampu dan sudah divaksin. Dan di sini rata-rata kaum dhuafa. Saya sudah lama mengenal JNE sebagai perusahaan yang selalu punya hati untuk berbagi. Itulah sebabnya kami menggandeng JNE,” ujar Peter saat ditemui JNEWS di lokasi kegiatan.

Baik Wahyoo maupun JNE, lanjut Peter, mempunyai kepedulian yang sama dan selalu mendukung program pemerintah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Bila sebelumnya berkolaborasi dalam program ‘Rantang Hati’, kini kolaborasi untuk bagi-bagi sembako kepada kaum dhuafa yang sudah divaksin.

“Kami mengapresiasi JNE sebagai perusahaan yang selalu peduli dengan kemanusiaan. Terima kasih JNE atas paket sembakonya, semoga bermanfaat dan bisa membantu kaum dhuafa di beberapa lokasi yang ada di Jakarta,” tutur Peter.

Apresiasi senada juga diutarakan oleh Kepala Sekolah Rumah Belajar Kampung Bayam, Anggiat Simanulang. “Kami mengelola 6 rumah belajar, di mana salah satunya yanga ada di Kampung Bayam. Di sini kami mempunyai 62 siswa-siswi dari mulai usia TK sampai SMP. JNE sudah lama membantu kami sebagai donatur. Terima kasih JNE atas kebaikannya, semoga langkah JNE ini menginspirasi perusahaan-perusahaan lainnya untuk berbuat kebaikan”.

Sementara itu dokter Debrina, memuji langkah JNE yang mau turun terlibat langsung membagi-bagikan sembako di Kampung Bayam. “Di sini kami memberikan edukasi kepada warga tentang bahaya Covid-19, mengenai Prokes dan juga manfaat serta kegunaan vaksin. Bersyukur mereka semakin sadar untuk divaksin. Langkah JNE bagi saya sangat keren,” ujar dokter yang sekarang juga aktif di Basarnas ini.

Rini, seorang warga Kampung Bayam menyatakan rasa senangnya mendapat paket sembako. “Dapat infonya dari semalam, akan ada bantuan dari JNE. Alhamdulillah, terima kasih bantuan sembakonya, sangat senang karena di sini rata-rata memang ekonominya kurang mampu. Semoga JNE terus maju dan berjaya”.