Marco Isaak (kiri), dan Bambang Soesatyo (kanan) menyerahkan miniatur pesawat Black Stone Airlines kepada Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto (tengah)

Ada 2 hal yang menjadi pertimbangan peranan transportasi udara khusus kargo di Indonesia semakin bersinar. Pertama, perkembangan pesat perdagangan online atau e-commerce, yang transaksinya pada tahun 2021 mencapai Rp 403 triliun. Kedua, kargo udara menjadi sektor penerbangan yang mampu bertahan dan tetap tumbuh stabil di tengah pandemi COVID-19.

Hal inilah yang mendorong beberapa perusahaan global maupun lokal melirik peluang industri penerbangan untuk memperluas bisnisnya di Indonesia

Melihat peluang tersebut, Asia Cargo Network (ACN) Group, grup bisnis asal Malaysia, melalui PT Raffles Global Asia (RGA) resmi meluncurkan dan memperkenalkan maskapai baru "Black Stone Airlines", penerbangan khusus kargo (freighter) untuk pasar domestik dan internasional.

Peresmian dilakukan langsung oleh CEO ACN Group sekaligus CEO Asia Cargo Airlines, Marco Isaak bersama dengan Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo (Bamsoet) di Terminal 1A, Gate A 6, Bandara Internasional Soekarno Hatta (CGK), Tangerang, pada Kamis, 31 Maret 2022.

"Kami kembali menghadirkan maskapai freighter Black Stone Airlines. Dengan team yang berpengalaman, ruang kapasitas yang besar dan tentu biaya yang kompetitif. Kita akan mengantar produk barang-barang itu (e-commece) dengan aman, ekonomis dan cepat. Kita percaya akan sukses dengan tumbuh bersama", kata Marco Isaak kepada media dan undangan para stakeholders kargo udara.

Untuk saat ini maskapai Black Stone Airlines memiliki dua unit pesawat Boeing 737-300 Freighter. Dan pilihan lokasi yang dijadikan sebagai home base maskapai ini adalah Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat.

"Dalam tahun ini kita rencanakan jumlah armada yang dimiliki akan terus bertambah hingga menjadi lima pesawat. Sehingga, bisa lebih maksimal dalam melayani penerbangan kargo di Indonesia dan regional," kata Bamsoet menambahkan penjelasan Marco Isaak.

Untuk awal penerbangan, melayani rute Jakarta menuju Kertajati. Dari rute ini, nantinya akan didistribusikan di daerah sekitar Jawa Barat atau diterbangkan kembali ke berbagai daerah lainnya menggunakan Black Stone Airlines.

Hadir dalam acara peluncuran dan perkenalan Black Stone Airlines adalah Dirjen Perhubungan Udara Novie Riyanto yang mewakili Menteri Perhubungan RI, Direktur Angkasa Pura II M Awaludin, Direktur Angkutan Udara Kementerian Perhubungan Maria Endah Kristi, Direktur Kelaikan Udara dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan Dadun Kohar, serta Direktur Operasi AirNav Indonesia Mokhammad Khatim.