Group band terkenal Indonesia asal Yogyakarta, Sheila on 7 menggelar rangkaian konser tur bertajuk ‘Tunggu Aku Di..’ di lima kota di Sumatera, Jawa, dan Kalimantan. Rangkaian tur konser ini diharapkan ikut menggerakkan perekonomian pelaku UMKM di setiap kota yang disinggahi, dikutip dari jnewsonline.
Adapun waktu konser di 5 kota tersebut yakni Samarinda (27 Juli), Makassar (10 Agustus), Pekanbaru (31 Agustus), Medan (14 September) dan Bandung (28 September). Kabarnya, mengingat jumlah penggemar Sheila On 7 begitu banyak, tiket untuk menonton konsernya sudah sold out.
Menparekraf Sandiaga Uno menyatakan dukungannya terhadap konser Sheila on 7. “Konser Sheila On 7 ini luar biasa dan semoga berjalan sukses lancar,” katanya.
Lanjut Sandiaga, konser Sheila on 7 di lima kota, jelas akan membantu pergerakan wisatawan Nusantara dan manecanegara dengan hadir langsung ke acara konser.
Sementara itu, Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kemenparekraf, Vinsensius Jemadu, event konser Sheila on 7 sangat potensial untuk menggerakan perekonomian pelaku UMKM, karena rangkaian tur ini melibatkan pelaku-pelaku UMKM di 5 kota tersebut dan daerah-daerah sekitarnya.
“Ini konsepnya luar biasa, bukan sekedar konser tapi ada festival di mana UMKM dilibatkan. Kemenparekraf sekarang sedang berusaha secara masif untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan event seperti konser. Jadi, kualitas dalam arti agar event ini bisa memberikan dampak baik secara ekonomi maupun juga sosial budaya dan lingkungan terhadap masyarakat,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Co-Founder & CEO Antara Suara, Andri Verraning Ayu mengatakan, “Kami berpikir bahwa konsep bagus ini idealnya kami bawa ke kota-kota di seluruh Indonesia. Jadi kami tahun ini akan jalan di lima kota dan kami fokus lebih banyak ke kota-kota yang di luar Pulau Jawa”.
Dalam rangkaian tur Sheila on 7 ini, JNE berperan sebagai partner logistik resmi. JNE antara lain membantu pengiriman item-tem barang yang menjadi bagian dari logistik tur Sheila di 5 kota ini. Selain itu, JNE juga melakukan pengundian tiket gratis konser untuk para pelanggan JNE, khususnya member JLC.
Eri Palgunadi, selaku SVP Marketing Gorup Head mengaku senang dengan upaya kolaboratif ini. “Kolaborasi JNE sebagai Official Logistic Partner untuk mengirimkan kebutuhan konser dalam program ‘Tunggu Aku Di’, merupakan salah satu bukti nyata bentuk komitmen dan dukungan JNE sebagai perusahaan ekspres dan logistik Nasional untuk memberikan kontribusi terhadap kemajuan dan perekonomian terutama mendukung kemajuan industri musik Indonesia,” tutupnya.
Selain kaya topik bisnis, J&T Connect Preneur Summit memberikan kesempatan peserta untuk memperluas relasi booth exhibition dari para mitra UMKM
…DetailsKegiatan bertema “Children At Your Services” adalah program kolaborasi IAS dengan UNICEF dengan memperkenalkan profesi-profesi dunia aviasi kepada anak-anak.
…DetailsBisnis jasa kurir/ekspedisi yang tahan banting bahkan ketika krisis, melaju pesat dan mencatatkan pertumbuhan dua digit selama beberapa tahun terakhir
…DetailsFuso eCanter adalah investasi yang sangat tepat untuk masa depan PT Yusen Logistics Indonesia yang memiliki tujuan visi keberlanjutan lingkungan.
…Details