Breaking News:
Tuesday, 16 November 2021
Pada Harbolnas 11.11, Kiriman J&T Express Meningkat Hingga 1,5 Kali Lipat

Geliat bertransaksi online melalui platform digital mempengaruhi pertumbuhan bisnis dari skala kecil hingga menengah. Tak heran perkembangan teknologi sangat mendorong gencarnya transaksi jual beli online yang bisa dilakukan kapan dan dimana saja.

J&T Express sebagai brand jasa pengiriman yang berskala global, mendukung ketersediaan layanan pengiriman untuk memenuhi kebutuhan penjualan bagi pelaku bisnis UMKM maupun kebutuhan harian masyarakat, termasuk saat Hari Belanja On-line Nasional (Harbolnas) 11.11 tahun ini, yang mana mengalami kenaikan pengiriman mencapai 16,5 juta paket atau tercatat kenaikan 1,5 kali lipat dibanding tahun lalu.

Efek pandemi yang mengarah pada perubahan perilaku masyarakat untuk beralih bertransaksi online membuat J&T Express selalu siap menopang tingginya permintaan pengiriman setiap tahunnya.

CEO J&T Express, Robin Lo menekankan capaian tersebut selalu dalam persiapan yang matang. “Tahun ini ada kenaikan sekitar 50% dibandingkan harbolnas tahun 2020 lalu. Persiapan yang utama bagi kami adalah SDM serta armada yang memadai, sebab itu kami lakukan penambahan tenaga dan kapasitas unit sehingga operasional tetap mampu berjalan normal dan efisien”. Ungkap Robin.

Beberapa faktor yang mendukung pertumbuhan trafik pengiriman Harbolnas 11.11, antara lain: dominasi paket e-commerce sebanyak 70%, volume pengiriman reguler rata-rata sebanyak 2,5 juta paket per hari, penggunaan Freighter (pesawat terbang khusus kargo), hingga sistem order via aplikasi.

Adapun kemudahan lain yang disediakan J&T Express adalah pilihan pengiriman Cash On Delivery (COD) yang dapat digunakan untuk pelanggan yang ingin melakukan pembayaran tunai.

Para penjual (seller) termasuk bagian penting dari peningkatan pengiriman J&T Express. Karena tidak sedikit seller yang percayakan pengirimannya pada outlet J&T Express yang tersebar di 4.000 titik, yang terdiri dari Drop Point dan Collection Point untuk menjangkau semua wilayah di Indonesia.

Melalui sistem tersedia pula platform VIP untuk penjual yang melakukan pengiriman rutin dengan fitur penjualan yang baik, sehingga sangat membantu khususnya pada momentum harbolnas.

Disamping itu, J&T Express terus mengembangkan layanan barunya yakni J&T Super yang secara bertahap telah mencakup hingga 30 kota di Indonesia. Layanan ini mampu menunjang kenaikan transaksi pengiriman terutama di kota-kota besar seperti Surabaya, Yogyakarta dan Jakarta. Meski status pandemi beberapa kota sudah berubah ke PPKM level 1, namun dalam operasionalnya J&T Express masih menerapkan protokol kesehatan untuk menjaga kenyamanan pelanggan dan karyawan yang bertugas.

Pencegahan penyebaran covid-19 di tengah masa pandemi didukung dengan vaksinasi seluruh karyawan J&T Express, dan disinfektan peralatan dan gudang sortir, membuat pengiriman paket diproses secara aman baik pada hari biasa maupun momentum peak season seperti harbolnas.

Author: Martin Jop
GO Ina

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (21/2).

Details
February 21, 2025

Dalam upaya memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor penerbangan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP)

Details
February 20, 2025

Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Rabu (19/2). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta ini.

Details
February 19, 2025

J&T Express sebagai perusahaan logistik berskala global meraih pengakuan bergengsi dengan masuk dalam daftar Asia-Pacific's Best Companies of 2025 versi TIME dan Statista.

Details
February 18, 2025

GENERAL NEWS