
Pada Senin (08/03) kemarin, Pemerintah Indonesia kembali mendatangkan sebanyak 1,1 juta dosis COVID-19 untuk pelaksanaan program vaksinasi nasional. Kali ini pesawat terbang B777-300ER dari maskapai KLM Royal Dutch Airlines (KLM) yang membawa vaksin Oxford-AstraZeneca (AstraZeneca) dalam bentuk jadi, terbang dari Amsterdam Schiphol Airport (AMS), Belanda, dan mendarat di Bandara International Soekarno Hatta (CGK), Tangerang, Banten, sekitar pukul 17.50 WIB.
“Pada hari ini, Indonesia menerima pengiriman pertama vaksin AstraZeneca sebesar 1.113.600 vaksin jadi, dengan total berat 4,1 ton yang terdiri dari 11.136 karton,” kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dalam keterangan pers menyambut kedatangan vaksin, di Cengkareng.
Jumlah 1.113.600 vaksin ini, imbuh Retno, adalah bagian awal dari batch pertama pemberian vaksin melalui jalur kerjasama multilateral COVAX Facility.
“Di dalam batch pertama, Indonesia akan memperoleh 11.704.800 vaksin jadi. Pengiriman batch pertama akan dilakukan hingga Mei 2021 dan insyaallah menurut rencana akan diikuti batch-batch selanjutnya,” katanya.
Bagi Pemerintah Indonesia, kedatangan vaksin AstraZeneca ini merupakan tahap keenam setelah kedatangan vaksin COVID-19 dari Sinovac (China).
Sebelumnya, diangkut dengan flag carrier, Garuda Indonesia, vaksin COVID-19 tahap pertama tiba di Indonesia pada 6 Desember 2020 berupa vaksin jadi produksi Sinovac (China) sebanyak 1,2 juta dosis. Kemudian, pada 31 Desember 2020, pada tahap kedua, kembali didatangkan sebanyak 1,8 juta dosis vaksin jadi produksi Sinovac.
Kemudian, pada 12 Januari 2021 atau tahap ketiga, didatangkan sebanyak 15 juta dosis bahan baku vaksin Sinovac yang kemudian diolah oleh BUMN PT Bio Farma. Pada tahap keempat, sebanyak 10 juta dosis bahan baku vaksin Sinovac tiba pada tanggal 2 Februari 2021.
Selanjutnya, pada 2 Maret 2021 lalu, pada tahap kelima, kembali tiba sebanyak 10 juta bahan baku vaksin COVID-19 produksi Sinovac.
Cagar alam dunia
Sebagai info, pesawat Boeing 777-300 KLM dengan registrasi PH-BVP menampilkan nama Jasper National Park di badan pesawatnya, karena maskapai ini secara tradisional menamai jenis armada ini dengan situs warisan dunia dan cagar alam yang terkenal di dunia.
Taman Nasional Jasper adalah Taman Pegunungan Rocky di Kanada yang terbesar dengan padang rumput alpine yang luas, gletser, dan pegunungan berangin seluas 11.228 kilometer persegi (sekitar 4.250 mil persegi) secara keseluruhan.
Nama taman nasional lainnya yang berada di semua jenis 777-300ER adalah Taman Nasional De Hoge Veluwe, Taman Nasional Kaziranga, Taman Nasional Tierra del Fuego, Taman Nasional Amboseli, Taman Nasional Fulufjället, Taman Nasional Sian Ka'an, Cagar Alam Nasional Wolong, Yakushima , Taman Nasional Yellowstone, Taman Nasional Tijuca, Taman Nasional Jasper, Taman Nasional Gunung Mulu, Taman Nasional Darien, dan Taman Nasional Grand Canyon.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi melantik Marsekal Muda TNI Mohammad Syafii sebagai Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) yang baru di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta, Jumat (21/2).
…DetailsDalam upaya memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) di sektor penerbangan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP)
…DetailsMenteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bertemu dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, Rabu (19/2). Pertemuan yang berlangsung di Kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta ini.
…DetailsJ&T Express sebagai perusahaan logistik berskala global meraih pengakuan bergengsi dengan masuk dalam daftar Asia-Pacific's Best Companies of 2025 versi TIME dan Statista.
…Details