Setelah beberapa hari menunggu perizinan untuk melaksanakan air drop, pesawat Hercules TNI AU C 130 J (A-1340) akhirnya dapat menerjunkan bantuan kemanusian di wilayah udara Palestina, Gaza, Selasa (9 April).
Bantuan kemanusiaan yang diterjunkan ini berupa bahan pangan sebanyak 20 paket dengan berat masing-masing 160 kg, total 3200Kg. Penerjunan dilakukan dengan metode low cost low altitude (LCLA).
Pesawat berangkat dari King Abdullah II (KA2) Airbase Airport (OJKA) di Zarqa, Yordania, pada pukul 11.36 waktu setempat (15.36 WIB) dan mencapai lokasi penerjunan Dropping Zone (DZ) di Gaza pukul 12.50 waktu setempat (16.50 WIB).
Kemudian, pesawat Hercules itu dengan mission Commander Kol Pnb Noto Casnoto beserta 26 personel dengan mendarat dengan aman di King Abdullah II pada pukul 13.47 waktu setempat (17.47 WIB).
Peran bea cukai
Bea Cukai memfasilitasi pengiriman 900 paket parasut kebutuhan bantuan kemanusiaan untuk Palestina. Bantuan dari Pemerintah Republik Indonesia ini berangkat melalui Bandara Halim Perdanakusuma (HLP), Jakarta pada Jumat (29 Maret).
900 paket parasut ini merupakan permintaan Pemerintah Yordania, yang dikirim menggunakan satu unit pesawat Hercules C-130 J TNI AU selama 10 hari dan diserahkan dengan metode terjun langsung dari udara (air drop).
“Total bantuan logistik ini mencapai 14 ton, kami pun telah melakukan pemeriksaan barang ekspor tersebut sebelum keberangkatan,” kata Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Jakarta, Mohamad Nur Eko Yuwono.
Air drop lanjutan
Dalam Konferensi Pers terkait keberhasilan TNI menerjunkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto mengapresiasi upaya kontingen misi kemanusiaan untuk Palestina yang sebelumnya mengalami kendala perizinan untuk melaksanakan Air Drop.
Di hadapan awak media, Panglima TNI juga menyampaikan bahwa teknis menerjunkan bantuan dengan cara Air Drop untuk saat ini merupakan cara teraman untuk rakyat Palestina.
Saat ditanya awak media terkait apakah akan ada misi bantuan Air Drop lanjutan, Panglima TNI menyampaikan bahwa dirinya akan mencari informasi terkait kebutuhan rakyat Palestina.
Pengiriman bantuan via udara ini merupakan hasil dari diplomasi dan hubungan baik antara Indonesia dengan negara - negara yang tergabung dalam "Solidarity Path Operation". Diantaranya Jordania, Indonesia, Mesir, UAE, UK, Belanda, Prancis, Jérman, dan USA.
Tren wisata open trip dan desa wisata tidak hanya mengangkat potensi pariwisata, tapi juga menumbuhkan usaha lokal, mulai oleh-oleh, kuliner, dan cinderamata.
…DetailsJACC dapat menjadi wadah untuk menjalin silaturahmi para pelaku logistik kargo udara, karena sifat komunitas JACC adalah terbuka bagi siapa saja
…DetailsLangkah ini untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang, memastikan kenyamanan dan keamanan perjalanan udara bagi masyarakat.
…DetailsTIKI sebagai mitra kurir karena reputasinya yang sangat baik, berpengalaman, dengan jaringan yang luas dan kepercayaan selama puluhan tahun
…Details